Mimpi Buruk Chelsea di Awal Musim 2019

Mimpi Buruk Chelsea di Awal Musim 2019

 

Chelsea atau The Blues adalah klub sepak bola asal Negeri Ratu Elizabeth Inggris yang berbasis di Kota London. Terlahir ditengah ibu kota membuat klub ini melejit di kompetisi Liga domestik, sehingga banyak meraih gelar juara baik Liga Inggris maupun kompetisi lainnya. Semenjak terakhir kali meraih gelar title juara pada musim 2016-2017 Chelsea selalu saja terseok-seok pada setiap musimnya. Meskipun demikian, ketika kompetisi berakhir setidaknya posisi 5 besar pasti selalu didudukinya. Di musim lalu Chelsea juga gagal meraih trophy Liga Inggris untuk kesekian kalinya. The Blues harus puas hanya bertengger di posisi 4 di akhir musim kompetisi.

Mengutip pada laman liveskor bola pada musim 2019-2020 ini, Chelsea kehilangan pemain inti yang selama ini banyak menyumbangkan gol kemenangan baginya. Eden Hazard telah resmi berganti kostum putih karena telah berhasil dipinang Real Madrid. Walaupun kehilangan starter andalannya tidak lantas membuat menejemen Chelsea bersedih, mereka tetap optimis tetap akan mengarungi musim ini tanpa pemain tersebut, seperti yang sudah-sudah sang pemilik Roman Abramovic selalu mematok gelar juara dan trophy baru dalam setiap musimnya. Roman Emperor juga tidak segan-segan memecat pelatih yang menurutnya gagal membawa The Blues tampil lebih baik. Sudah banyak pelatih kondang yang menjadi korban kekejaman Roman, sebut saja Jose Mourinho, Guus Hiddink, Roberto de Mateo, dan masih banyak lagi.

Awal Musim yang Buruk Bagi Chlesea

Mengutip, dari liveskor terbaru Ketika memasuki musim kompetisi Liga Inggris 2019-2020 The Blues Chelsea harus menghadapi raksasa Liga Inggris Lainnya Manchester United. Datang sebagai tamu Chelsea tetap mematok target poin penuh dalam laga tersebut. Pertandingan tersebut juga menjadi debut pertama bagi manajer baru Chelsea yakni Frank Lampard. Lampard yang sudah lama membela Chelsea tersebut dipercaya oleh Roman untuk menahkodai mantan rekan satu timnya dahulu. Bukan, tanpa alasan penunjukan sang legenda tersebut sebagai manajer, mengingat jam terbang Lampard yang sudah tidak diragukan lagi, ditambah selama berseragam Chelsea Lampard selalu tampil gemilang dalam setiap pertandingan.

Laga melawan MU pada Minggu kemarin Chelsea harus tertunduk lesu karena dibabat habis oleh Setan Merah 4 gol tanpa balas dan impian untuk mencuri poin dari kandang musuh pun sirna seketika. Goal “Setan Merah” tersebut masing-masing dicetak oleh Marcus Rashford menit (18 dan 67), Anthony Martial  (65), dan Daniel James (81) sesuai yang termuat pada liveskor bola.

Yang menjadi sorotan selama pertandingan adalah kurang mengesankannya tampilan bek Chelsea Kurt Zouma. Tidak seperti musim sebelumnya, pada pertandingan kemarin Zouma menjadi penyebab kekalahan Chelsea atas MU. Hal ini terbukti dari pelanggaran cerobohya atas Rashford pada kotak terlarang yang akhirnya berbuah pinalti. Selain itu, pemain asal Afrika tersebut dirasa hanya bermain setengah hati saja dan kurang maksimal.

Berita pada liveskor terbaru juga menyebutkan setelah kekalahan memalukan tersebut pastinya Lampard selaku menejer akan mengevaluasi berbagai kemungkinan penyebab tumbangnya Chelsea, karena selama ini The Blues tidak pernah kalah telak dalam sebuah pertandingan apalagi sampai 4-0.

Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*